Tuhan Maha Adil, mengirimkan banjir besar selama beberapa minggu kepada masyarakat Jambi, Tuhan juga memberikan Nikmat-Nya dari banjir tersebut. Nikmat tersebut dimanfaatkan masyarakat yang tinggal dipinggiran sungai yakni, banyaknya ikan yang bisa mereka tangkap.
Sungai Batanghari merupakan sungai terpanjang dan terbesar di pulau sumatera. Dengan keberadaan sungai ini terkadang memberikan ancaman bagi masyarakat ribuan masyarakat yang tinggal disekitar bantaran sungai. Namun, ancaman itu, banyak nikmatnya yang diperoleh masyarakat dari banjir itu.
Satu di antara ancaman yang ditimbulkan Sungai Batanghari adalah banjir yang melanda pada awal Desember 2012 hingga minggu kedua Februari 2013. Tujuh dari delapan kecamatan di Batanghari tergenang dengan naiknya permukaan air. Beberapa fasilitas umum terendam. Bahkan banyak kebun warga yang terendam dan gagal panen karenanya.
Menangkul merupakan metoda menangkap ikan dengan jala kecil yang dibuat berbentuk alat mekanis tradisional. Sehingga tangkul cukup mudah digunakan seorang diri. Model dan ukuran tangkul juga beragam. Ada yang persegi, ada juga yang panjang. Kalau persegi menggunakan tuas tangkai bambu dan tuas pengungkitnya. Sementara yang bentuknya panjang hanya digunakan menggunakan kedua tangan.
"Setiap menurunkan tangkul saja sudah bisa mendapatkan ikan terkadang 1 ons sampai 3 ons."
Begitu mudahnya menangkap ikan menggunakan tangkul di musim air surut ini, setiap menurunkan tangkul, tidak sampai semenit, ikan sudah bisa ditangkul. Begitulah masyarakat dan nelayan yang sibuk menangkul dipinggir sungai atau dialiran air sisa banjir. (Romy)