“Belitung membutuhkan kepada daerah yang memiliki ketegasan sikap untuk memilih potensi daerah yang dijadikan produk unggulan tanpa mengesampingkan potensi lainnya. Pariwisata juga merupakan alternatif sumber daya ekonomi selain timah,” tutur pria kelahiran Tanjung Pandan 10 Desember 1970 ini kepada China Town.
Lebih lanjut, Tellie mengungkapkan berdasarkan kegiatannya bersama masyarakat pada beberapa bulan belakangan, ia kerap mendapat permintaan dari masyarakat untuk mengabdikan diri lebih jauh bagi daerah. Mereka mengidamkan pemimpin yang mampu berkomitmen memperjuangkan kepentingan masyarakat dan daerah.
“Masyarakat meminta saya untuk maju menjadi bupati Kabupaten Bangka Belitung. Awalnya saya merasa tak mampu. Akan tetapi saya sadar, ini adalah amanah rakyat dan salah satu upaya agar daerah kelahiran saya tetap maju. Atas dasar inilah, saya tertantang untuk mencalonkan diri,” jabarnya diplomatis.
Pemilik nama Mandarin Lie Min Dong ini juga mengaku yakin dengan kapasitas yang ia miliki. Namun begitu, ia tetap merasa membutuhkan doa restu seluruh pihak agar ia mampu membawa Kabupaten Belitung semakin maju. Baik maju dari aspek ekonomi, kesejahteraan masyarakat, maupun sumber daya manusia. (willy suyanto)
* http://ayen-servicekamera.blogspot.com/