Jangan Buang Boarding Pass Sembarang, Ini Akibatnya
Beberapa saat lalu muncul berita tentang bahaya mengunggah foto boarding pass ke dunia maya karena data kita dapat dimanfaatkan pihak-pihak tidak bertanggung jawab.
Belakangan, muncul pula artikel yang benar-benar meminta kita menjaga boarding pass kita dengan baik hingga setelah penerbangan. Bahkan, kita dihimbau untuk tidak membuang boarding pass sembarangan? Kenapa?
Pada kenyataannya, kertas boarding pass sering kali dipandang sebelah mata. Sudah banyak beredar saran untuk tidak unggah foto boarding pass di dunia maya, terutama "memamerkan" di media sosial, sesaat dan selama perjalanan.
Namun, Anda pun tetap perlu memperhatikan boarding pass bahkan ketika perjalanan itu sudah selesai. Dalam sebuah boarding pass termuat informasi nama penumpang, kode penerbangan, destinasi dan keberangkatan, nomor kursi, hingga nomor gate.
Banyak orang menganggap ketika perjalanan sudah usai, kertas boarding pass ini pun sudah bisa dibuang karena sudah "basi".
Ternyata, barcode pada kertas boarding pass memuat informasi pribadi mulai dari nama, alamat rumah, email, hingga nomor telepon. Barcode ini juga memuat akun frequent flyer Anda, sehingga seorang hacker dengan mudah bisa mengetahui sejarah perjalanan Anda hingga kartu kredit.
Cara mengetahuinya mudah saja. Barcode pada kertas boarding pass cukup difoto dan dipindai di situs-situs online pembaca barcode (barcode reader online) ataupun aplikasi pembaca QR code. Informasi berharga ini bisa dengan mudah dimanfaatkan untuk kejahatan.
Oleh karena itu, pastikan Anda mengamankan boarding pass sebelum, selama, dan bahkan setelah penerbangan. Jika Anda mau membuangnya, robek-robek terlebih dahulu, hingga seseorang sulit untuk menemukan barcode. Ada baiknya sebelum merobeknya, Anda coret terlebih dahulu barcode dengan spidol hitam.