JAMBI, ayojambi.com – Perayaan Sejit Kwan Tek Cun Ong di Kelenteng Majelis Agama Khonghucu Indonesia (MAKIN) Leng Chun Keng di Jalan Koni I, Rt. 3, Kelurahan Talangjauh, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi, hari ini, (2/4-2013).
Menyambut sejit (ulang tahu) shen ming “Kwan Tek Chun Ong” dilaksanakan secara sederhana, pasalnya kelenteng MAKIN Leng Chun Keng sedang melakukan selesai, maka sejit Kwan Tek Chun Ong tahun sama seperti tahun lalu diperingati secara sedehrana tanpa mengundang Majelis Agama Khongsucu Indonesia (MAKIN) yang ada di kota Jambi.
Tampak ada tiga shen ming hadir dalam perayaan sejit Kwan Tek Chun Ong untuk memberikan pelayanan kepada umat Khonghucu, kehadiran ketiga shen ming dengan cara merasuki kitong yang dikenal dengan sebutan tatung.
Walaupun perayaan Kwan Tek Chun Ong selaksanakan secara sederhana, namun tidak mengurangi niat umat Khonghucu melakukan sembahyang.
Kata, Lim Yong Siang, Pengurus Makin Leng Chun Keng, “Bangunan kelenteng Leng Chun Keng belum selesai, maka kita hanya adakan sembahyang sejit Kwan Tek Chun Ong secara sederhana dan kita tidak banyak mengundang Makin-Makin yang ada di Jambi’, selanjutnya kata Lim Yong Siang, mudah-mudahan tahun depan kelenteng sudah selesai dibangun agar bisa menampung lebih banyak umat yang datang sembahyang, ujar Yong Siang disela kesibukan sembahyang.
Kemungkinan tahun depan, Kelenteng Leng Chun Keng yang di renovasi total bisa menjadi salah satu objek wisata religi di Kota Jambi, karena bentuk bangunannya dirancang sedemikian, mulai dari pintu masuk langsung ada shen men (dewa pintu), tiang Naga dan sepasang Singa di kiri kanan pintu utama memiliki nilai historis.
Pintu gerbang masuk ke dalam kompleks Kelenteng Leng Chun Keng dengan bentuk bangunan, ornamen dan warna oriental yang khas, dirancang oleh asitektur dari china dan bahan-bahannyapun di datang dari China. (Romy)
http://informasi-mediakita.blogspot.com/
http://tradisi-jambi.blogspot.com/
http://media-fotografers.blogspot.com/
Tampak ada tiga shen ming hadir dalam perayaan sejit Kwan Tek Chun Ong untuk memberikan pelayanan kepada umat Khonghucu, kehadiran ketiga shen ming dengan cara merasuki kitong yang dikenal dengan sebutan tatung.
Walaupun perayaan Kwan Tek Chun Ong selaksanakan secara sederhana, namun tidak mengurangi niat umat Khonghucu melakukan sembahyang.
Kata, Lim Yong Siang, Pengurus Makin Leng Chun Keng, “Bangunan kelenteng Leng Chun Keng belum selesai, maka kita hanya adakan sembahyang sejit Kwan Tek Chun Ong secara sederhana dan kita tidak banyak mengundang Makin-Makin yang ada di Jambi’, selanjutnya kata Lim Yong Siang, mudah-mudahan tahun depan kelenteng sudah selesai dibangun agar bisa menampung lebih banyak umat yang datang sembahyang, ujar Yong Siang disela kesibukan sembahyang.
Kemungkinan tahun depan, Kelenteng Leng Chun Keng yang di renovasi total bisa menjadi salah satu objek wisata religi di Kota Jambi, karena bentuk bangunannya dirancang sedemikian, mulai dari pintu masuk langsung ada shen men (dewa pintu), tiang Naga dan sepasang Singa di kiri kanan pintu utama memiliki nilai historis.
Pintu gerbang masuk ke dalam kompleks Kelenteng Leng Chun Keng dengan bentuk bangunan, ornamen dan warna oriental yang khas, dirancang oleh asitektur dari china dan bahan-bahannyapun di datang dari China. (Romy)
http://informasi-mediakita.blogspot.com/
http://tradisi-jambi.blogspot.com/
http://media-fotografers.blogspot.com/