TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Sekitar 80 orang yang menamakan diri Forum Komunikasi Wartawan Jambi mengadakan unjuk rasa terkait peringatan Hari Pers Nasional, di depan kantor Gubernur Jambi Telanaipura, pagi ini.
Mengangkat keranda mayat dari bambu yang bertuliskan matinya kebebasan pers, pengunjuk meminta kejelasan perihal anggaran pelaksanaan peringatan HPN di Jambi. Pengadaan perumahan untuk wartawan, disebutkan juga suatu bentuk gratifikasi.
Bukan hanya itu, pengunjuk rasa pun meminta keterbukaan anggaran pembangunan tugu pers, perpusatakaan pers.
"Kami meminta kejelasan dari anggaran. Dana yang digunakan adalah dana rakyat," kata Fikri pengunjuk rasa dari FKWJ, ketika orasi.