JAMBI – Dalam operasi pemberantasan Penyakit Masyarakat (Pekat) yang digelar Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi (Sosnakertrans) Kota Jambi dan Pol PP Kota Jambi bersama instansi terkait dalam rangka menyambut Ramadhan, Jumat malam (22/07) yang berhasil menjaring belasan pasangan diluar nikah yang kedapatan menginap di hotel-hotel melati di Kota Jambi.
Razia yang dimulai pukul 23.30 dibagi dalam dua kelompok, yakni kawasan Telanaipura dan Pasar Jambi. Untuk kawasan Pasar Jambi, sasaran pertama adalah hotel Jambi Raya, selanjutnya razia dilanjutkan di beberapa hotel lain seperti Hotel 99, Hotel 88, Sri Ramayana, Mayang Sari 2, Mandamin, Hotel Sarina dan Hotel Camar
Sementara razia di kawasan Telanaipura, yakni di Hotel Sepia Paal V, Perdana dan hotel Aurduri Buluran.
Ada beberapa hotel yang enggan mencantumkan identitas mereka menyatakan bahwa petugas Dinas Sosnakertrans Kota Jambi tebang pilih dalam operasi pekat, coba lihat Hotel Jambi Raya dirazia, sedangkan disekitar Hotel Jambi Raya ada Hotel Anggrek, Mayang Sari 1, Rido dan Dalia, terus Hotel Sarina dikawasan pasar Angso Duo, disitu juga ada Hotel Anda dan Marina, “Mengapa hotel-hotel tersebut tidak tersentuh oleh razia, ada apa ini,? kalau mau razia, razialah secara adil dan bijaksana.” Sebut salah satu sumber yang tidak mau disebutkan jati dirinya.
Sepetinya ada indikasi pilih kasih dalam razia, pasalnya banyak hotel-hotel melati yang tidak tersentuh oleh razia, hingga menimbulkan tanda tanya dari pemilik hotel yang sering kena razia (apa hotel yang tidak kena razia, diduga ada setoran bulanan,?).
Kalau disimak, dalam operasi yang diikuti berbagai media elektronik maupun media cetak, sepertinya banyak hotel-hotel yang sama sekali tidak kena razia, pada hal di hotel itu sering kedapatan pasangan mesum yang menginap di hotel tersebut. (Rom-Nug)